Bahaya Panik Bagi Kaum Perempuan

Bahaya Panik Bagi Kaum Perempuan, Seorang Perempuan Lebih Gampang Panik Dalam Menghadapi Situasi.
Saat saya mendengar istilah ini di radio, saya tertawa cukup keras. Membunuh nyamuk dengan meriam merupakan suatu hal yang lucu, namun setelah direnungkan, ungkapan ini terjadi di sekitar kita. Tak dapat disangkal bahwa kaum wanita terkenal dengan suka bicara dan suka khawatir yang berlebihan. Dua perpaduan ini, jika tidak dikendalikan dapat membuat sesuatu yang biasa saja menjadi heboh.
Kepanikan sepele seorang ibu rumah tangga mampu membuat suaminya yang sibuk di kantor sampai bela-belain pulang ke rumah. Tak hanya itu saja, kepanikan seorang ibu juga bisa mengguncang orang-orang sekampung.
Wanita selain indah, juga terkenal dengan kehebohannya. Jika kehebohan seorang wanita membawa berkat dan keindahan bagi orang sekitarnya, hal itu jelas tidak mengapa. Namun, jika kepanikan itu justru mengganggu dan merugikan orang lain, maka ada baiknya jika kita mulai koreksi diri.
Hal yang harus diingat saat kepanikan menyerang adalah bersikap tenang. Sulit memang, namun justru dalam ketenangan itu terletak kekuatan kita. Orang yang dikuasai kepanikan cenderung tidak dapat berpikir dengan baik. Jika pemikiran dan keputusan salah, bisa Anda bayangkan apa jadinya nanti. Oleh karena itu, kaum wanita, belajarlah menghadapi segala sesuatu dengan tenang. Kepanikan tidak banyak membantu. Membunuh nyamuk dengan meriam hanya akan menghancurkan rumah Anda.
Jadi jangan hancurkan kedamaian dalam keluarga (atau di mana pun) dengan kepanikan dan kekhawatiran yang berlebihan! Dengan bersikap tenang, maka Anda tetap kuat dan dapat melakukan hal yang tepat. Just calm down!
Share on Google Plus

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar